Peran Pijat Dalam Penyembuhan Nyeri Lutut
Jutaan orang dewasa di Indonesia menderita osteoarthritis (OA), penyakit sendi degeneratif yang secara historis digambarkan sebagai "keausan" sendi-sendi yang menahan beban tubuh , menyebabkan perubahan pada tulang rawan sendi, lapisan dan tulang di bawahnya. Tujuan mengobati penyakit penuaan kronis dan progresif ini sering kali mencakup manajemen nyeri dan kekakuan, serta peningkatan mobilitas sendi. Sebagai sendi terbesar dan paling kompleks di tubuh, lutut adalah tempat umum bagi orang untuk mengembangkan osteoartritis. Seperti yang ditunjukkan oleh semakin banyak penelitian, terapi pijat dapat bermanfaat mengatasi masalah ini. Pijat adalah salah satu jawabannya. Baca terus untuk mengetahui lebih lanjut tentang peran pijat dalam membantu anda yang menderita osteoartritis lutut.
Osteoarthritis Lutut
OA lutut sering didiagnosis dengan adanya osteofit (taji tulang) dan hilangnya ruang sendi yang terlihat pada x-ray.1 Meskipun para ilmuwan tidak yakin dengan penyebab spesifik OA lutut, beberapa faktor yang berpengaruh termasuk genetika, obesitas, cedera lutut sebelumnya dan berlebihan. Selain itu, para peneliti telah menyelidiki kemungkinan peran penyebab kelompok otot paha depan. Paha depan femoris, terletak di paha anterior, terdiri dari empat otot berbeda yang memiliki titik asal berbeda dan penyisipan umum di sekitar lutut. Otot-otot ini bekerja sama untuk memperpanjang kaki, seperti pada gerakan yang Anda lakukan saat menendang bola, dan juga membantu menstabilkan kaki saat naik turun tangga. Perlindungan sendi dan penyerapan goncangan (saat berjalan atau berlari) juga merupakan fungsi umum dari otot-otot ini.
OA lutut sering didiagnosis dengan adanya osteofit (taji tulang) dan hilangnya ruang sendi yang terlihat pada x-ray.1 Meskipun para ilmuwan tidak yakin dengan penyebab spesifik OA lutut, beberapa faktor yang berpengaruh termasuk genetika, obesitas, cedera lutut sebelumnya dan berlebihan. Selain itu, para peneliti telah menyelidiki kemungkinan peran penyebab kelompok otot paha depan. Paha depan femoris, terletak di paha anterior, terdiri dari empat otot berbeda yang memiliki titik asal berbeda dan penyisipan umum di sekitar lutut. Otot-otot ini bekerja sama untuk memperpanjang kaki, seperti pada gerakan yang Anda lakukan saat menendang bola, dan juga membantu menstabilkan kaki saat naik turun tangga. Perlindungan sendi dan penyerapan goncangan (saat berjalan atau berlari) juga merupakan fungsi umum dari otot-otot ini.
Kelemahan quadriceps umumnya terlihat pada orang dewasa dengan arthritis lutut, dan peneliti sering memperdebatkan apakah disfungsi otot quadriceps atau perubahan sendi lutut yang memicu OA lutut. Disfungsi atau kelemahan otot ini dapat mempengaruhi keseimbangan, serta aktivitas sehari-hari seperti berdiri dan berjalan. Selain itu, penelitian telah menemukan korelasi antara kelemahan otot paha depan dan peningkatan nyeri lutut dan pola berjalan yang berubah pada mereka yang menderita osteoartritis lutut.
Meskipun kondisi ini dapat terjadi pada salah satu sendi yang menahan beban, OA lutut mempengaruhi sekitar 9 juta orang dewasa Indonesia. Sayangnya, kondisi ini belum ada obatnya, dan peneliti memperkirakan prevalensi OA jenis ini akan meningkat seiring bertambahnya usia populasi. Kombinasi perawatan saat ini termasuk olahraga, terapi fisik, pengendalian berat badan, perangkat pendukung, obat-obatan dan pembedahan. Namun, perawatan konvensional seringkali tidak cukup meredakan gejala, dan semakin banyak orang beralih ke alternatif yang terbukti untuk menghilangkan rasa sakit, termasuk terapi pijat.
Meskipun kondisi ini dapat terjadi pada salah satu sendi yang menahan beban, OA lutut mempengaruhi sekitar 9 juta orang dewasa Indonesia. Sayangnya, kondisi ini belum ada obatnya, dan peneliti memperkirakan prevalensi OA jenis ini akan meningkat seiring bertambahnya usia populasi. Kombinasi perawatan saat ini termasuk olahraga, terapi fisik, pengendalian berat badan, perangkat pendukung, obat-obatan dan pembedahan. Namun, perawatan konvensional seringkali tidak cukup meredakan gejala, dan semakin banyak orang beralih ke alternatif yang terbukti untuk menghilangkan rasa sakit, termasuk terapi pijat.
Bagaimana Pijat Membantu Osteoarthritis
Seperti yang telah dibahas sebelumnya, penelitian menunjukkan korelasi antara kelemahan paha depan, peningkatan rasa sakit, dan perubahan pola berjalan pada orang tua dengan OA lutut. Tmpaknya pijatan sendiri pada otot paha depan dapat membantu meningkatkan fungsi dan memperbaiki disfungsi. Pijat sendiri adalah penerapan berbagai gerakan pijatan ke jaringan lunak tubuh untuk tujuan terapeutik. Anda dapat menggunakan pijat sendiri untuk menenangkan tangan dan kaki yang lelah, misalnya, atau untuk meredakan sakit kepala.
Seperti yang telah dibahas sebelumnya, penelitian menunjukkan korelasi antara kelemahan paha depan, peningkatan rasa sakit, dan perubahan pola berjalan pada orang tua dengan OA lutut. Tmpaknya pijatan sendiri pada otot paha depan dapat membantu meningkatkan fungsi dan memperbaiki disfungsi. Pijat sendiri adalah penerapan berbagai gerakan pijatan ke jaringan lunak tubuh untuk tujuan terapeutik. Anda dapat menggunakan pijat sendiri untuk menenangkan tangan dan kaki yang lelah, misalnya, atau untuk meredakan sakit kepala.
Karena penelitian pijat diri masih dalam tahap awal, hanya ada sedikit data yang signifikan untuk mendukung nilai terapeutiknya. Secara historis, bagaimanapun, pijat diri telah digunakan sebagai bagian integral dari pengobatan dan pengelolaan kondisi medis kronis. Limfedema, misalnya, adalah suatu kondisi di mana pembengkakan kronis adalah akibat dari penurunan kapasitas transportasi sistem limfatik. Terapi pijat dan pijat sendiri dapat membantu dalam mengelola kondisi ini.
Khusus untuk pijat sendiri untuk OA lutut, uji coba terkontrol acak tahun 2013 oleh Atkins dan Eichler meneliti efek pijat sendiri terhadap rasa sakit, kekakuan dan fungsi fisik pada 40 orang dewasa yang didiagnosis dengan OA lutut. Peserta yang ditugaskan ke kelompok intervensi melakukan protokol pijat diri selama 20 menit dua kali seminggu selama 10 sesi intervensi yang diawasi dan tiga kali tidak diawasi. Kelompok kontrol adalah daftar tunggu. Antara analisis kelompok nyeri WOMAC, kekakuan dan fungsi subskala — dan skor total WOMAC — menunjukkan perbedaan yang signifikan antara kelompok intervensi dan kontrol, meskipun tidak ada perbedaan yang terlihat dalam rentang gerak.
Sama pentingnya, tentu saja, adalah olahraga teratur, diet yang tepat, dan manajemen berat badan. Sebagai terapis pijat, perlu diingat bahwa pijat sendiri tidak dimaksudkan sebagai pengganti perawatan medis berkelanjutan atau terapi pijat biasa. Sebaliknya, pijat diri adalah pendekatan langsung terapeutik yang aman untuk perawatan diri yang dapat bermanfaat bagi klien anda di antara sesi dan pekerjaan mereka dengan profesional perawatan kesehatan lainnya. Jika kita mengikuti buktinya, baik pijat maupun terapi pijat sendiri dapat meredakan gejala pada orang yang menderita osteoartritis lutut.
Protokol pijat lutut sendiri ini didasarkan pada penelitian yang menghubungkan otot paha depan dengan osteoartritis lutut. Pukulan pijat yang dipilih untuk intervensi ini adalah meluncur dalam (effleurage), mengetuk (tapotement) dan gesekan. Kenakan pakaian yang nyaman dan longgar yang memungkinkan akses mudah ke paha, pertahankan postur dan keseimbangan yang baik. Teknik ini dapat dilakukan dengan aman pada kulit dengan atau tanpa menggunakan minyak urut, atau di atas sebagian besar pakaian kecuali jeans, wol atau korduroi.
The Rocking: Gerakan maju dan mundur pada setiap gerakan meluncur yang dilakukan dengan tumit tangan menggunakan beban tubuh bagian atas daripada otot lengan. Ini melindungi lengan dan pergelangan tangan dari penggunaan berlebihan. Hal ini dicapai dengan memegang lengan dan tangan, tertekuk di pergelangan tangan, dalam posisi sambil menerapkan tekanan yang dalam sambil mengayun ke depan dan ke belakang dengan setiap pukulan meluncur ke otot paha depan paha. Juga, jaga agar kaki tetap rata di lantai untuk stabilisasi lutut.
Lima langkah pertama termasuk fase pemanasan untuk meregangkan tubuh bagian atas sebagai persiapan untuk memijat otot paha depan dengan aman. Pemanasan meliputi: Tiga napas dalam-dalam > Tiga mengangkat bahu secara bergantian > Tiga mengangkat lengan secara bergantian ke bahu > Tiga mengangkat tangan secara bergantian ke langit-langit > Tiga mengangkat lutut secara bergantian
Sapuan pijat yang digunakan: Sapuan pijatan meluncur dalam (effleurage)—dilakukan dengan atau tanpa pelumasan—bekerja untuk melembutkan dan memperpanjang serat otot. Tumit tangan sangat ideal, tetapi buku-buku jari, lengan bawah atau siku dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan klien atau hasil yang diinginkan. Tapping (tapotement) dilakukan dengan kepalan tangan yang longgar untuk merangsang sirkulasi dan menghangatkan jaringan lunak. Sapuan gesekan diterapkan tanpa pelumasan dengan menekan jari dengan kuat ke dalam jaringan dan menekan area kecil sambil menggerakkan jaringan maju mundur menggunakan sapuan pendek.
The Rocking: Gerakan maju dan mundur pada setiap gerakan meluncur yang dilakukan dengan tumit tangan menggunakan beban tubuh bagian atas daripada otot lengan. Ini melindungi lengan dan pergelangan tangan dari penggunaan berlebihan. Hal ini dicapai dengan memegang lengan dan tangan, tertekuk di pergelangan tangan, dalam posisi sambil menerapkan tekanan yang dalam sambil mengayun ke depan dan ke belakang dengan setiap pukulan meluncur ke otot paha depan paha. Juga, jaga agar kaki tetap rata di lantai untuk stabilisasi lutut.
Lima langkah pertama termasuk fase pemanasan untuk meregangkan tubuh bagian atas sebagai persiapan untuk memijat otot paha depan dengan aman. Pemanasan meliputi: Tiga napas dalam-dalam > Tiga mengangkat bahu secara bergantian > Tiga mengangkat lengan secara bergantian ke bahu > Tiga mengangkat tangan secara bergantian ke langit-langit > Tiga mengangkat lutut secara bergantian
Sapuan pijat yang digunakan: Sapuan pijatan meluncur dalam (effleurage)—dilakukan dengan atau tanpa pelumasan—bekerja untuk melembutkan dan memperpanjang serat otot. Tumit tangan sangat ideal, tetapi buku-buku jari, lengan bawah atau siku dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan klien atau hasil yang diinginkan. Tapping (tapotement) dilakukan dengan kepalan tangan yang longgar untuk merangsang sirkulasi dan menghangatkan jaringan lunak. Sapuan gesekan diterapkan tanpa pelumasan dengan menekan jari dengan kuat ke dalam jaringan dan menekan area kecil sambil menggerakkan jaringan maju mundur menggunakan sapuan pendek.
Langkah-Langakah Yang Digunakan
- Mengetuk Paha ke Paha Anterior : Ketuk kedua tangan dengan kepalan tangan tertutup yang lembut secara berirama secara bersamaan di bagian atas, lalu tengah, lalu paha bawah. Ulangi 10 kali. Ulangi urutan tiga kali, ambil tiga napas dalam-dalam.
- Meluncur Paha Depan : Duduk, gerakkan pinggul ke depan, rentangkan kaki kanan dengan telapak kaki rata di lantai dan letakkan tumit tangan kanan di atas paha kanan. Meluncur ke bawah menggunakan tumit tangan. Akhiri di bagian atas lutut dan lepaskan. Bawa tangan kembali ke posisi awal. Ulangi urutan ini 5 kali. Sekarang ulangi urutan yang sama pada kaki kiri, menggunakan tangan kiri.
- Meluncur Paha Luar : Tempatkan tumit tangan kanan di atas paha kanan luar. Meluncur di luar paha. Akhiri di bagian atas lutut dan lepaskan. Ulangi urutan ini 5 kali. Sekarang ulangi urutan yang sama pada kaki kiri, menggunakan tangan kiri Anda.
- Meluncur Paha Bagian Dalam : Duduk, letakkan tumit tangan kiri di atas paha kanan bagian dalam. Meluncur ke bawah dengan tumit tangan. Akhiri di atas lutut dan lepaskan. Ulangi urutan ini 5 kali. Sekarang ulangi urutan yang sama pada kaki kiri, menggunakan tangan kanan Anda.
- Gesekan Lutut : Tanpa pelumasan, sapuan diterapkan di sekitar lutut. Tekan empat ujung jari dengan kuat ke dalam jaringan, tekan area kecil sambil menggerakkan jaringan ke atas dan ke bawah menggunakan lima sapuan pendek di sekitar lutut—bawah, luar, atas, dan dalam.
- Finishing Glide Stroke : Duduk dengan kedua kaki rata di lantai. Letakkan satu telapak tangan ke bawah di setiap paha atas. Meluncur ke bawah di atas penutup lutut melintasi paha luar dan naik ke posisi awal menggunakan tekanan ringan hingga sedang. Ulangi lima kali. Akhiri dengan tiga napas dalam-dalam. (source: www.amtamassage.org )
Jika anda saat ini sedang membutuhkan pijat untuk mengatasi masalah diatas dan sedang singgah di Kota Surabaya atau tinggal di Kota Surabaya. Sebuah keberuntungan anda datang ke situs ini, Tuan Pijat adalah salah satu situs penyedia layanan pijat panggilan di Kota Surabaya. Khususnya Surabaya barat dengan cakupan area sebagai berikut:
Sepanjang dioperasikannya dari Tahun 2005 dan Go Online pada tahun 2013, Tuan Pijat telah melayani rata-rata 2.000 pasien Hotel, Apartemen, Perumahan, dan Kost. Ya, dengan Tenaga 5 Terapis Wanita dan 5 Terapis Pria serta didukung 2 Mitra Vendor Jasa Pijat Panggilan yang memiliki masing-masing 10 terapis, Tuan Pijat mampu beroperasi penuh di Jam 10.00 Pagi hingga Jam 10.00 Malam.
Covid-19 Alert: Terapis kami bekerja sesuai Protokol Covid-19. Dengan selalu mencuci tangan dan kaki sebelum sesi pijat, menggunakan masker selama sesi, dan pastinya terapis sudah melalui cek kesehatan (rapid/antigen) guna menjamin keamanan pasien Tuan Pijat itu sendiri. Percayakan layanan Pijat di Hotel, Apartemen, dan Rumah anda di Seluruh area Kota Surabaya kepada Tuan Pijat!
Sekian, Terima kasih, dan Stay Health Everyone! ☺
